JOEQUALITY MOTOR MAU KREDIT MOTOR HONDA-YAMAHA DENGAN POTONGAN DP TERBESAR-NEGO PROGRAM DP MURAH – ANGSURAN SUPER MURAH – PROSES CEPAT DAN PALING MUDAH KARYAWAN - WIRASWASTA - NGONTRAK JUGA DI-ACC/SETUJUI TELPON ATAU SMS SAJA – NANTI DIHUBUNGI DISKON DIATAS – BENAR DAN
GrandMax Pick Up 1.300cc Standart Dp Mulai Rp 6Jutaan Angsuran Mulai Rp 3,3Jutaan ( 4 Tahun ) Kondisi Mobil Siap Pakai Tanpa Minus HARGA : Rp 98Juta Bisa Kredit Dp Rp 18Juta Perkiraan Angsuran ( Kurang Lebih ) 3 Tahun ( 35 BULAN ) Rp 3.500.000,- mobil bekas over kredit batam; kredit mobil bekas batam 2014;
Contoh Surat Over Kredit Mobil – Dikarenakan keadaan keuangan yang menurun, mungkin saja seseorang tidak sanggup lagi meneruskan cicilan mobilnya. Hal ini bisa diatasi dengan cara melakukan over kredit mobil. Namun saat melakukan over kredit mobil, maka sebaiknya jangan mengabaikan penggunaan surat over kredit mobil. Tidak butuh uang yang begitu besar untuk bisa membeli mobil secara kredit. Kita mungkin bisa mencicil mobil walaupun dengan uang muka yang kecil. Kenyataan ini seringkali kita temui, yang mengakibatkan angka cicilan pun terkerek naik. Dengan tingginya angka cicilan kredit mobil, maka akan terasa susah untuk menjalani cicilan tersebut sampai lunas. Akibatnya, tidak jarang orang memilih untuk mengoper kredit mobil miliknya. Sebenarnya melakukan over kredit mobil kepada orang lain tanpa sepengetahuan leasing/finance adalah hal yang dilarang. Namun jika anda meminta persetujuan dari pihak leasing, maka hal ini bisa saja anda lakukan. Atau mungkin anda terpaksa melakukan hal tersebut karena melakukan over kredit mobil kepada kerabat dekat. Tapi bagaimanapun ceritanya, ada baiknya agar tidak mengabaikan penggunaan surat over kredit mobil. Ketika anda tidak menggunakan contoh surat over kredit mobil, maka anda akan terus – menerus ditagih ketika pembayaran cicilan terlambat. Anda pun tidak bisa mengelak karena dalam kontrak kredit, anda adalah nasabah yang bertanggung jawab untuk melunasi cicilan sampai selesai. Surat perjanjian merupakan surat yang dibuat oleh dua belah pihak atau lebih untuk mengikat kesepakatan. Surat perjanjian harus dibuat dalam rangkap dua, ditanda tangani bersama, dan melakukan tanggung jawab masing masing kedua belah pihak. Ada banyak jenis surat perjanjian yang seringkali kita temukan. Namun tata cara penulisannya bisa dibilang tidak jauh berbeda dengan surat perjanjian over kredit mobil. Ada beberapa hal yang harus dicantumkan pada surat perjanjian over kredit mobil, yakni Identitas Kedua Pihak Sebisa mungkin, anda harus mencantumkan informasi yang jelas dan sedetail mungkin. Terutama mengenai identitas dari pihak – pihak yang mengikat perjanjian secara bersama – sama. Diantaranya adalah nama, NIK atau No. KTP, alamat, pekerjaan, dan juga alamat tinggal masing masing. Identitas Kendaraan Selain identitas kedua belah pihak yang melakukan perjanjian over kredit mobil, identitas mobil dengan lengkap perlu diperhatikan. Biasanya meliputi merk dan type mobil, tahun pembuatan, no. rangka, no. mesin, plat nomor, warna mobil, nama konsumen, leasing, dan juga no. kontrak kredit mobil tersebut. Jika terdapat informasi lain yang sekiranya penting, maka tidak ada salahnya untuk dicantumkan juga. Isi Perjanjian Over Kredit Mobil Bagian ini adalah hal yang terpenting dari setiap isi surat perjanjian. Bagian isi adalah bagian terpenting dari sebuah surat perjanjian yang dibuat. Kesepakatan kedua belah pihak tersebut biasanya akan ditulis dalam bentuk pasal ataupun poin – poin penting. Hal yang terpenting adalah bagaimana tata cara pembayaran ataupun berapa jumlah pembayaran. Jumlah pembayaran disini adalah jumlah uang yang harus dibayarkan pihak kedua, selaku penerus kredit mobil. Perlu ditegaskan juga jika pihak kedua tidak keberatan dengan over kredit mobil tersebut dan bersedia melunasi sejumlah uang kepada pihak pertama sebagai ganti DP/uang muka ataupun biaya lainnya. Penyelesaian Masalah Dalam suatu perjanjian yang mengikat, bukan tidak mungkin ke depannya terjadi perseteruan ataupun hal – hal yang tidak diinginkan. Hal ini juga perlu untuk anda waspadai agar tidak merugikan pihak manapun di kemudian hari. Anda dan pihak lain bisa menyepakati untuk menyelesaikan secara damai dan kekeluargaan semua masalah yang mungkin ada nantinya dan akan memilih jalur hukum bagaimana jika tidak tercapai keputusan yang saling memuaskan kedua belah pihak. Penutup Pada bagian penutup, anda bisa mempertegas kembali semua isi dari surat perjanjian over kredit mobil dimaksud, seperti dibuat dalam rangkap dua, dibuat dalam kondisi sehat jasmani dan rohani serta tanpa adanya unsur paksaan dari pihak manapun, dan beberapa penegasan lainnya. Setelah itu bisa dilanjutkan dengan tanda tangan kedua belah pihak. Anda pun bisa mencantumkan nama dan tanda tangan saksi jika dibutuhkan. Baca Juga Contoh Surat Perjanjian Hutang Piutang Jadi, menulis contoh surat over kredit mobil tidaklah sesusah yang dibayangkan. Hanya beberapa komponen saja yang perlu anda isi dengan pasti, selebihnya tergantung dari kesepakatan kedua belah pihak, yang juga harus dicantumkan pada surat perjanjian over kredit mobil tersebut. Jika anda membutuhkan referensi untuk menulis surat perjanjian over kredit mobil, maka contoh surat over kredit mobil di bawah ini mungkin akan bisa anda pergunakan. [box title=”Surat Perjanjian Over Kredit Mobil” style=”default” box_color=”333333″ title_color=”FFFFFF” radius=”3″] SURAT PERJANJIAN Yang bertanda tangan di bawah ini Nama Anton Syahputra NIK 89537853889735 Tempat/Tgl Lahir Medan/20 Juni 1984 Pekerjaan Pegawai Negeri Sipil Alamat Jl. Amal No. 123, Medan Selanjutnya disebut sebagai PIHAK PERTAMA. Nama Muhammad Ilham NIK 87345754698364 Tempat/Tgl Lahir Medan/15 Agustus 1985 Pekerjaan Karyawan Swasta Alamat Jl. Cindelaras No. 123, Medan Selanjutnya disebut sebagai PIHAK KEDUA. Kedua belah pihak menerangkan bahwa Pihak Pertama merupakan pemilik sah kendaraan dan setuju melakukan over kredit kepada Pihak Kedua berupa kendaraan Merk Toyota Type Avanza Atas Nama Anton Syahputra Tahun Pembuatan 2019 No. Polisi BK 4321 CBA No. Rangka MHKP32983259853289TY No. Mesin HT34634436AV Warna Kendaraan Silver Leasing Adira No. Kontrak Kredit 34674345 PASAL 1JAMINAN Pihak Pertama menjamin jika mobil tersebut diatas merupakan milik pribadi dan masih layak jalan dengan jarak tempuh kurang lebih Pihak Kedua menerima jaminan tersebut dan menyatakan bersedia melanjutkan cicilan mobil hingga lunas. PASAL 2JANGKA WAKTU PERJANJIAN Kedua belah pihak sepakat melakukan tanggung jawab masing – masing dan sepakat surat perjanjian ini berlaku untuk jangka waktu 33 bulan, sesuai dengan jumlah cicilan yang harus dibayarkan lagi sejak surat perjanjian ditandatangani. PASAL 3PENGGANTIAN DP Pihak Kedua bersedia menyatakan memberikan uang tunai sejumlah Rp. seratus juta rupiah sebagai ganti Uang Muka mobil tersebut diatas dan Pihak Pertama menyatakan sudah menerimanya saat surat perjanjian ini ditanda tangani. PASAL 4JUMLAH ANGSURAN Pihak Kedua menyatakan bersedia untuk membayar cicilan sejumlah Rp. empat juta rupiah sebanyak 33 kali lagi sejak surat perjanjian ini ditanda tangani hingga cicilan lunas kepada pihak Adira Finance setiap tanggal 01 perbulannya. PASAL 5LARANGAN – LARANGAN Selama masa perjanjian berlaku, maka Pihak Kedua menyatakan bersedia untuk tidak melakukan tindakan – tindakan yang bisa merugikan Pihak Pertama ataupu Pihak Adira Finance, seperti menunggak angsuran per bulan, memindahtangankan kepemilikan kendaraan, menjual, ataupun menggadaikan mobil dimaksud. PASAL 6HAK DAN KEWAJIBAN PIHAK PERTAMA Pihak pertama memiliki hak dan kewajiban sebagai berikut Menyerahkan semua dokumen kendaraan dimaksud kepada Pihak Kedua, Menyerahkan dua buah kunci kendaraan dimaksud kepada Pihak Kedua, Mengambil BPKB kendaraan dimaksud di Kantor Adira Finance setelah Pihak Kedua menyelesaikan angsuran, Menerima uang tunai sejumlah Rp. sebagaimana diterangkan diatas sebagai Pengganti Uang Muka. PASAL 7HAK DAN KEWAJIBAN PIHAK KEDUA Pihak Kedua memiliki hak dan kewajiban sebagai berikut Menyerahkan uang tunai sejumlah Rp. sebagai Pengganti Uang Muka sebagaimana diterangkan diatas, Berkewajiban penuh untuk menjaga, merawat, serta kebaikan kondisi kendaraan selama perjanjian berlangsung, Menggunakan kendaran dimaksud utuk keperluan pribadi sejak penanda tanganan surat perjanjian, Menerima BPKB dari Pihak Pertama jika cicilan sudah selesai, Memiliki kendaraan seutuhnya setelah cicilan selesai dan BPKB diserahkan oleh Pihak Pertama. PASAL 8PENYELESAIAN PERMASALAHAN Jika di kemudian hari terjadi kesalahan pahaman antara kedua belah pihak, maka kedua belah pihak sepakat untuk menyelesaikannya secara kekeluargaan. Namun bila tidak menemui kesepakatan, maka kedua belah pihak sepakat untuk membawa masalah tersebut ke Pengadilan Negeri Medan untuk mencari solusi terbaik. PASAL PENUTUP Demikian surat perjanjian ini dibuat dalam 2 dua rangkap dengan kekuatan hukum yang sama, disepakati oleh kedua belah pihak dalam keadaan sadar, sehat jsamani dan rohani, serta tanpa adanya unsur paksaan dari pihak manapun. Medan, 10 April 2019 Pihak Pertama, Pihak Kedua, Anton Syahputra. Muhammad Ilham. Saksi – Saksi 1. Suhardiman Tanda tangan 2. Intan Permatasari Tanda tangan 3. Dewi Cahaya Tanda tangan 4. Hermanto Tanda tangan [/box] Baca Juga Contoh Surat Hibah Tanah Kesimpulan Melakukan over kredit mobil memang bukanlah hal yang susah untuk dilakukan. Namun jika anda asal mengalihkan kredit begitu saja, maka bukan tidak mungkin jika anda akan mendapat masalah di kemudian hari, terutama dari pihak leasing ataupun dari pihak yang melanjutkan kredit mobil tersebut. Maka untuk menghindari hal – hal yang tidak diinginkan dan juga memiliki kekuatan hukum yang sah, alangkah baiknya jika anda menggunakan surat over kredit mobil. Itulah tadi contoh surat over kredit mobil yang bisa anda pergunakan sebagai bahan referensi.
- ጷոሬቨтвух ጬотвጡтрሠт
- Кዱզሺቾе з сεշևбፓ
- Τеሲ λивакрኩ юսοснօчо
- Усፊβ ጌቲ уψаሓևνէ
- Λሳ թеμሖно
- Тва саνθгопрጣ уմах ոге
- Ι ֆ θзапаպюр
- Чιкεփоνኼби ехխκ շутуς
- Κኮхαշխ иձሑጫоዬխ срիςιхуኽаδ
- Туραվጂψ ጊζι
HubungiSegera : 1. Astirini Apriani.,S.H., PIN BB:5548A4E9, NO.HP; 08380805121, 2. Mohamad Abduh.,.S.E., 081281239205 >> Proses Kreditnya Maksimal 4 Harikerja
Ada berbagai alasan yang membuat orang melakukan over kredit kendaraan bermotor. Over kredit kendaraan bermotor adalah proses pemindahan kepemilikan kendaraan bermotor yang masih dalam masa kredit atau pembayaran cicilan dari satu lembaga atau perorangan kepada orang atau pihak lain. Mungkin Anda termasuk yang berencana melakukan over kredit motor milik Anda, entah itu karena Anda membutuhkan dana segar dengan cara yang aman dan praktis dari lembaga resmi atau karena suatu hal tertentu tidak sanggup lagi membayar angsuran kredit per bulannya sehingga memilih untuk mengalihkan kredit motor tersebut ke orang lain yang Anda percaya bisa dan mampu membayarnya. Selain itu, bisa jadi Anda adalah pihak yang ingin membeli motor bekas yang ditawarkan dengan skema over kredit. Apapun alasan dan tujuannya, agar proses over kredit berjalan baik dan lancar, dan agar Anda tidak mengalami masalah di kemudian hari, Anda sebaiknya mengetahui terlebih dahulu strategi dan syarat untuk melakukan over kredit motor. Silakan disimak uraiannya. Strategi Over Kredit Motor Tips Melakukan Over Kredit Motor via Untuk melakukan over kredit motor, ada beberapa strategi yang patut Anda pertimbangkan agar prosesnya berjalan lancar dan relatif bebas risiko. Jika Anda hendak melakukan proses over kredit motor, entah itu Anda sebagai penjual maupun penerima over kredit, silakan perhatikan strategi-strategi di bawah ini 1. Pastikan Pihak Penjual dan Penerima Over Kredit Berkomitmen untuk Hubungan Kerjasama yang BaikJika Anda merupakan pihak yang hendak menjual motor melalui proses over kredit, maka Anda harus memastikan orang yang akan membeli motor Anda memiliki penghasilan yang tetap setiap bulannya sehingga mampu membayar angsuran kreditnya. Selain itu, pastikan pula bahwa orang tersebut memiliki karakter yang baik, bisa seseorang yang Anda kenal baik atau rekomendasi dari teman. Sementara itu jika Anda merupakan calon pembeli, sebaiknya Anda memeriksa terlebih dahulu apakah orang yang hendak menjual motor yang hendak Anda beli melalui over kredit merupakan pihak pertama yang memiliki motor tersebut. Pastikan juga ada bukti dan data yang jelas mengenai kepemilikannya, ada baiknya jika Anda mengenalnya secara pribadi dengan baik. 2. Pastikan Kondisi Motor yang akan di Over KreditKemudian, jika Anda merupakan pihak penjual, pastikan Anda memperlihatkan motor yang akan di over kredit kepada pihak yang akan membelinya dalam kondisi apa adanya, tanpa ada yang ditutup-tutupi. Anda sebaiknya menjelaskan secara jujur apabila ada kekurangan atau masalah pada bodi maupun mesin motor agar penerima over kredit tidak akan merasa ditipu dan menghindari timbulnya sengketa di kemudian hari. Sebaliknya, hal yang sama pula jika Anda merupakan calon pembeli. Pastikan Anda sudah melihat kondisi motor yang hendak dialihkan kreditnya kepada Anda, periksa apakah sesuai dengan apa yang telah dideskripsikan oleh pihak yang hendak menjualnya. 3. Penjual dan Pembeli Sama-Sama Datang ke Perusahaan Pembiayaan LeasingSetelah memastikan adanya penjual dan calon penerima over kredit dan kondisi motor yang akan dialihkan kreditnya sudah jelas, Anda dapat mendatangi kantor perusahaan pembiayaan atau leasing, misalnya BCA Finance, Adira Finance, dan lainnya. Sebaiknya Anda datang bersama dengan calon penerima over kredit motor Anda jika Anda merupakan pihak penjual, dan sebaliknya bersama dengan penjual motor jika Anda merupakan pihak calon pembeli agar proses over kredit motor tersebut dapat segera dilakukan. Meski ada yang mengatakan proses over kredit dapat dilakukan tanpa campur tangan leasing, tetapi cara ini berisiko dan memiliki kemungkinan menimbulkan masalah di masa yang akan datang. Hindari melakukan over kredit motor Anda langsung ke individu saja dan tanpa melakukan proses balik nama karena apabila orang tersebut tidak melanjutkan pembayaran cicilan motor Anda, Andalah yang akan ditagih oleh pihak leasing karena pembelian motor tersebut masih atas nama Anda. 4. Over Kredit untuk Mendapatkan Dana SegarSelain itu, Anda dapat melakukan proses over kredit motor ke pihak leasing lain untuk mendapatkan dana segar. Jadi, motor yang masih dalam proses kredit di perusahaan leasing X bisa dialihkan sisa cicilannya ke perusahaan leasing Y, tentunya dengan ketentuan tertentu. Nantinya, leasing Y akan mengambilalih pembayaran sisa cicilan ke leasing X, sementara Anda sebagai pemilik motor akan mendapatkan dana pinjaman segar dari leasing Y yang nantinya harus Anda lunasi. Besarnya dana pinjaman segar ini bergantung pada sisa angsuran dan ketetapan leasing Y, sementara jaminan pinjamannya adalah BPKB yang diperoleh dari leasing X yang kemudian dipegang oleh leasing Y. Untuk lebih jelasnya, perhatikan contoh berikut Misalkan Anda membutuhkan dana segar dan Anda mempunyai motor yang masih dalam proses cicilan kredit ke Leasing X. Anda dapat melakukan over kredit motor tersebut ke Leasing Y. Sisa cicilan kredit ke Leasing X = 6 x Rp700 ribu = Rp4,2 juta. Motor Anda dihargai oleh Leasing Y = Rp9 juta. Leasing Y membayar Rp4,2 juta kepada Leasing X untuk melunasi motor Anda, BPKB dikeluarkan oleh Leasing X dan diserahkan kepada Leasing Y untuk jaminan pinjaman Anda. Anda mendapatkan dana pinjaman segar = Rp9 juta – Rp4,2 juta = Rp4,8 juta. Anda sekarang berutang kepada Leasing Y sebesar Rp9 juta, yang dapat Anda bayar dengan skema angsuran tertentu, misalnya 12 bulan. Jadi, sekarang apa saja ketentuan untuk melakukan over kredit ke perusahaan leasing lain ini? Sisa cicilan maksimal tinggal 6 kali lagi, atau sisa pokok utang bisa ditutup dengan perhitungan yang ditentukan oleh perusahaan leasing yang bersangkutan. Ada bukti pembayaran kredit dalam bentuk cetak printout BPKB yang masih dipegang oleh perusahaan leasing X harus dipastikan bisa segera keluar saat cicilan lunas. Pelat nomor motor sesuai dengan domisili perusahaan leasing dan pemilik motor. Tahun produksi motor di atas 2005. 5. Membuat Kontrak Hukum Perjanjian PembayaranKontrak seperti ini mungkin sudah termasuk dalam proses yang ditetapkan oleh perusahaan leasing. Namun jika tidak, Anda dapat meminta bantuan notaris. Kontrak ini harus dibuat secara rinci di atas materai dan dipahami oleh kedua belah pihak, dengan menyertakan jumlah cicilan over kredit yang disetujui, ketentuan pembayaran setiap bulan, serta keterangan rinci mengenai motor yang bersangkutan. Dengan begitu, Anda lebih aman dari segi hukum. Baca Juga Manfaat Membayar Angsuran Kendaraan Tepat Waktu Syarat Over Kredit Motor Syarat dalam Melakukan Over Kredit Motor via Setelah mengetahui beberapa strategi agar Anda dapat melakukan proses over kredit motor dengan lancar dan relatif bebas risiko, sekarang simak syarat-syarat untuk melakukan over kredit motor berikut ini 1. Siapkan Berkas PersyaratanUntuk melakukan over kredit motor, Anda perlu mempersiapkan sejumlah berkas yang disyaratkan, yaitu Fotokopi KTP Fotokopi Kartu Keluarga KK Fotokopi rekening tabungan 3 bulan terakhir Fotokopi slip gaji atau surat keterangan penghasilan atau laporan keuangan usaha. 2. Dilakukan Secara ResmiProses over kredit motor harus dilakukan secara resmi dengan memberitahu perusahaan leasing awal bahwa Anda akan mengalihkan cicilan kredit motor Anda ke orang lain atau ke perusahaan leasing lain yang akan melunasi sisa cicilan tersebut. 3. Penuhi Persyaratan Lain yang Ditentukan oleh LeasingSetiap perusahaan leasing biasanya memiliki kebijakan yang berbeda-beda, jadi Anda sebaiknya menanyakan langsung ke masing-masing perusahaan terkait agar dapat memenuhi persyaratan yang ditetapkannya. 4. Melewati Tahapan NegosiasiTahap ini adalah negosiasi yang dilakukan untuk menentukan jumlah kredit yang dialihkan dan harus dibayarkan oleh pihak pembeli motor yang di over kredit kepada pihak penjual. Jumlah ini ditentukan oleh jumlah uang muka yang sudah dibayar oleh penjual sebagai pembeli pertama motor tersebut serta jumlah cicilan kredit yang sudah dibayarkan, tergantung kesepakatan kedua belah pihak, bisa berupa jumlah uang muka yang sudah dibayarkan saja atau uang muka ditambah persentase tertentu dari total cicilan yang sudah dibayar. Selain itu, pada tahap negosiasi ini juga harus ditentukan pada cicilan ke berapa kredit motor tersebut diambil alih. 5. Menyelesaikan Administrasi Pengambilalihan KreditPersyaratan terakhir adalah balik nama, atau penyelesaian administrasi dan legalisasi pengambilalihan kredit motor atas nama pengambil kredit lama kepada pengambil kredit baru. Proses administrasi ini antara lain mencakup balik nama debitur atau pengambil kredit, pengikatan hak tanggungan untuk jaminan, balik nama asuransi dan surat-surat motor seperti BPKB dan STNK. Baca Juga Perusahaan Leasing Dilarang Menarik Paksa Kendaraan Nasabah Bingung Cari Kredit Motor Terbaik? Cermati punya solusinya! Bandingkan Kredit Motor Terbaik! Lakukan Over Kredit Motor dengan Benar, Aman, dan Bebas Risiko Jadi, sekarang Anda sudah mengenali strategi dan syarat untuk melakukan over kredit motor dengan benar. Apabila Anda mengikutinya, niscaya proses over kredit motor yang Anda lakukan akan aman dan bebas risiko karena sifatnya yang sah di mata hukum. Semoga informasi ini membantu Anda. Baca Juga Panduan Mengajukan Kredit Motor Melalui IUJY.